Latest News

Showing posts with label Definisi Pemasaran. Show all posts
Showing posts with label Definisi Pemasaran. Show all posts

Friday, June 15, 2012

Definisi Pemasaran Terus Berubah

Definisi Pemasaran Terus Berubah seiring dengan perkembangan zaman. Menurut American Marketing Association dalam Kotler dan Keller (2009:45) bahwa �Marketing is an organization function and a set processes for creating, communicating, and delivering value to customers and for managing customer relationship in ways that benefit the organization and it stakeholders.�

Sedangkan, Definisi dari organisasi yang sama American Marketing Association di tahun yang berbeda dalam Kotler dan Keller (2012:5), definisi tersebut sedikit berubah menjadi �Marketing is the activ-ity, set of institutions, and processes for creating, communicating, delivering, and exchanging offerings that have value for customers, clients, partners, and society at large. �

Dari yang tadinya pemasaran merupakan sebuah fungsi dari organisasi menjadi sebuah aktivitas dari keseluruhan institusi. Artinya sebelumnya pemasaran memang hanya difungsikan bagi departemen pemasaran saja. Namun, pada saat ini pemasaran ruh-nya wajib dijalankan dan dijiwai oleh seluruh fungsi organisasi.

Dalam hal ini bukan berarti bagian atau departemen lain dalam organisasi saklek harus melaksanakan fungsi pemasaran sebagaimana yang dilaksanankan oleh departemen pemasaran. Tetapi, semua departemen harus menjiwai pemasaran hingga dapat meresapi visi misi perusahaan hingga dapat tersampaikan dengan jelas nilai-nilainya hingga ke pelanggan.

Departemen keuangan tidak lagi hanya menyulap laporan keuangan supaya terlihat bagus dimata para pihak yang berkepentingan saja. Departemen Keuangan, Departeman Sumberdaya, Humas, Produksi dan lain sebagainya harus menjiwai ruh Pemasaran (se�enaknya aja ya kayanya).

Sumber : http://www.ekomarwanto.com/

Friday, June 10, 2011

Pengertian dan Definisi Pemasaran

Pemasaran adalah salah satu kegiatan dalam perekonomian yang membantu dalam menciptakan nilai ekonomi. Nilai ekonomi itu sendiri menentukan harga barang dan jasa. Faktor penting dalam menciptakan nilai tersebut adalah produksi, pemasaran dan konsumsi. Pemasaran menjadi penghubung antara kegiatan produksi dan konsumsi.

Banyak ahli yang telah memberikan definisi atas pemasaran ini. Definisi yang diberikan sering berbeda antara ahli yang satu dengan ahli yang lain. Perbedaan ini disebabkan karena adanya perbedaan para ahli tersebut dalam memandang dan meninjau pemasaran. Dalam kegiatan pemasaran ini, aktivitas pertukaran merupakan hal sentral. Pertukaran merupakan kegiatan pemasaran dimana seseorang berusaha menawarkan sejumlah barang atau jasa dengan sejumlah nilai keberbagai macam kelompok social untuk memenuhi kebutuhannya. Pemasaran sebagai kegiatan manusia diarahkan untuk memuaskan keinginan dan kebutuhan melalui proses pertukaran. Definisi yangpaling sesuai dengan tujuan tersebut adalah :

Pemasaran adalah suatu proses social dan manajerial yang didalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan mempertukarkan prosuk yang bernilai kepada pihak lain (Kotler, 1997).

Definisi pemasaran ini bersandar pada konsep inti yang meliputi kebutuhan (needs), keinginan (wants), dan permintaan (demands).

Manusia harus menemukan kebutuhannya terlebih dahulu, sebelum ia memenuhinya. Usaha untuk memenuhi kebutuhan tersebut dapat dilakukan dengan cara mengadakan suatu hubungan. Dengan demikian pemasaran bia juga diartikan suatu usaha untuk memuaskan kebutuhan pembeli dan penjual.

Thursday, January 13, 2011

Definisi Marketing Sudah Berubah!

Apa itu marketing? Silahkan googling, Anda akan menemukan banyak definisi. Namun, biasanya para marketer serta buku-buku akademis dan panduan marketing mengacu pada definisi AMA (The American Marketing Association), yakni: Marketing is an organizational function and a set of processes for creating, communicating, and delivering value to customers and for managing customer relationships in ways that benefit the organization and its stakeholders.

Dari definisi tersebut, kita bisa melihat bahwa marketing itu sebuah proses berjalan (ongoing process). Lingkungan marketing pun dinamis lantaran pasar cenderung berubah � apa yang diinginkan pelanggan hari ini bukan berarti apa yang mereka inginkan besok. Sebagai contoh, penjualan daging di AS menurun karena konsumen mulai berorientasi sehat.

Proses ini mulai dari planning (perencanaan) hingga implementing (eksekusi) dari rencana, serta melibatkan beberapa komponen dasar 4P. Marketer misalnya, membantu merancang produk agar sesuai dengan kehendak pasar. Marketer juga memikirkan distribusikan produk, agar secara efisien sampai ke tangan konsumen. Marketer juga harus mempromosikan produk. Selain itu, marketer juga menentukan harga produk agar produk tersebut terserap pasar. Sebagaimana kita ketahui, dalam banyak kasus, penjualan korporat berkorelasi negatif dengan harga produk. Makin mahal harganya, makin kecil kebutuhan pasarnya. Oleh karena itu, marketer perlu terlibat dalam hal harga agar bisa memaksimalkan profit dan meningkatkan kebutuhan konsumen terhadap produk melalui berbagai cara komunikasi.

Namun, definisi di atas kini tidak tepat lagi. Internet telah mengubah cara konsumen berkomunikasi. Beberapa tahun lalu, perusahaan dapat berkomunikasi secara massal via media tradisional (teve, cetak dan radio) . Kini, konsumen sudah memiliki perilaku baru dalam hal konsumsi media. Internet kini sudah menjadi bagian hidup konsumen, kecuali menonton teve, membaca koran/majalah, atau mendengarkan radio. Perilaku konsumen berinternet ini lebih kompleks ketimbang perilaku menggunakan media tradisional. Pengguna Internet misalnya, lebih interaktif. Posisi mereka juga semakin kuat karena kemampuannya membanding-bandingkan produk via Internet. Kecuali itu, mereka juga saling mempengaruhi satu sama lain melalui social networking.

Silahkan baca postingan saya yang lalu mengenai kecenderungan ini:
- Sadarlah Wahai Para Pemasar dan Pehumas, Kini Anda Menghadapi Konsumen dan Publik Langsung
- Pencatat Amal Baik dan Buruk Merek itu Bernama Google

Barangkali itu sebabnya AMA akhirnya harus membuat definisi baru mengenai Marketing yang dirilis Januari 2008. Kini definisi tersebut menjadi:
�Marketing is the activity, set of institutions, and processes for creating, communicating, delivering, and exchanging offerings that have value for customers, clients, partners, and society at large�

Ada tiga hal yang berubah di definisi tersebut.
Pertama, marketing bukan lagi functions, tapi activity.
Kedua, marketing bukan hanya proses untuk creating, communicating, delivering, tetapi juga proses untuk exchanging. Perubahan ini saya duga karena dipicu oleh semakin menguatnya posisi konsumen karena Internet.
Ketiga, target market marketing bukan hanya customers, clients dan partners, tetapi juga masyarakat luas (society at large).
Marketer Indonesia, sudahkah Anda tahu perubahan ini?
Bagaimana komentar Anda? Sepakatkah dengan definsi baru ini?
Bagaimana perubahan ini berpengaruh terhadap strategi marketing Anda ke depan?

Sumber : http://www.virtual.co.id/

Tags

Aksesori Blog (3) Analisa Bisnis (4) Bisnis Hobi (10) Bisnis Jasa (7) Bisnis Kerajinan (12) Bisnis Kosmetik (1) Bisnis Makanan (13) Bisnis Money Game (1) Bisnis online (10) Bisnis Retail (6) Bisnis Rumahan (5) Bisnis Sampingan (7) Bisnis Sektor Agro (6) Bisnis sektor Ternak (1) Bisnis Souvenir (6) Bisnis Waralaba (6) Cara Sukses Bisnis (6) Character building (9) Definisi Pemasaran (3) Domain and Hosting (6) Efektivitas Pemasaran (4) Entrepreneurship (9) Etika Bisnis (6) Etos Kerja (9) Ide Bisnis (4) Inspirasi Bisnis (5) Internet Marketing (8) Jiwa Wirausaha (10) Kebutuhan Manusia (4) Kegagalan Usaha (4) Kepemimpinan (9) Kesalahan Pemasaran (4) Kiat Bisnis (2) Kiat Pemasaran (4) Kiat sukses (8) Kiat sukses Wirausaha (5) Kisah Sukses Wirausaha (8) Komunikasi Pemasaran (5) Konsep Pemasaran (5) Kreativitas Bisnis (4) Kunci Sukses Bisnis (6) Manajemen Bisnis (7) Manajemen Kepemimpinan (1) Manajemen Keuangan (6) Manajemen Konflik (7) Manajemen Mutu (6) Manajemen Mutu DikTi (1) Manajemen Organisasi (6) Manajemen pemasaran (6) Manajemen Pengawasan (7) Manajemen Risiko (6) Manajemen SDM (7) Manajemen Strategi (4) Media Pemasaran (5) Model Bisnis (6) Monetizing Site (8) Motivasi Bisnis (6) Motivasi Diri (1) Panduan blog (6) Panduan Wirausaha (1) Peluang Bisnis (3) Peluang Usaha (7) Peluang Usaha Agro (4) Peluang Usaha Hobi (5) Peluang Usaha Jasa (5) Peluang Usaha Kerajinan (4) Peluang Usaha Kuliner (8) Peluang Usaha Salon (3) Percaya diri (9) Perencanaan Bisnis (9) Perencanaan Pemasaran (8) Perilaku Konsumen (5) Persaingan Bisnis (4) Produktivitas Kerja (5) Rahasia Sukses (4) Ranking Blog (6) Risiko Bisnis (5) Sistem Pemasaran (4) Strategi Bisnis (9) Strategi Pemasaran (12) Studi Kelayakan Bisnis (4) Tingkatkan produktivitas (5) Tips Bisnis (11) Tips Memulai Wirausaha (5) Tips Pemasaran (5)